Notice: Fungsi _load_textdomain_just_in_time ditulis secara tidak benar. Pemuatan terjemahan untuk domain td-cloud-library dipicu terlalu dini. Ini biasanya merupakan indikator bahwa ada beberapa kode di plugin atau tema yang dieksekusi terlalu dini. Terjemahan harus dimuat pada tindakan init atau setelahnya. Silakan lihat Debugging di WordPress untuk informasi lebih lanjut. (Pesan ini ditambahkan pada versi 6.7.0.) in /home/uklik.net/dinamisnews.com/wp-includes/functions.php on line 6121
Bupati Anwar Sadat Harapkan Tanjab Barat Bebas Stunting | Dinamisnews.com
Sabtu, Juli 12, 2025
BerandaPemerintahanBupati Anwar Sadat Harapkan Tanjab Barat Bebas Stunting

Bupati Anwar Sadat Harapkan Tanjab Barat Bebas Stunting

Dinamisnews.com : Kuala Tungkal
Bupati Kabupaten Tanjung Jabung Barat Drs. H. Anwar Sadat M.Ag saat menghadiri Aksi Sosial Peduli Penurunan Stunting yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat bersama Koran Radar Tanjab dalam rangka memeriahkan hari Pers Nasional (HPN) dan Hut Ke 16 Koran Radar Tanjab dengan Tema ” Dengan Kebersamaan Media, Mari Kita Ciptakan Keluarga Yang Sehat Bebas Stunting,’ Kamis (31/03/22). Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan.

Kegiatan yang dilaksanakan di Aula panti asuhan Muhammadiyah ini, juga turut dihadiri oleh Kadis Sosial, Pimpinan Radar Tanjab, Pimpinan Daerah Muhammadiyah, Kepala Sekolah, Para Majelis Guru serta tamu undangan lainya.

Bupati dalam sambutannya mengatakan, Pemerintah Pusat melalui Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) memiliki program strategis dengan Rencana Aksi Nasional Percepatan Penurunan Stunting (RAN PASTI), yang mana dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024, ditetapkan target penurunan prevalensi stunting dari 24 persen menjadi 14 persen pada tahun 2024.

Lebih lanjut, Bupati juga sampaikan bahwa berdasarkan data riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS), Kabupaten Tanjung Jabung Barat sendiri, memperlihatkan bahwa angka balita stunting pada Tahun 2019 mengalami penurunan dari 44,% menjadi menjadi 21.8 %, sedangkan pada Tahun 2021 Angka Stunting Kabupaten Tanjab Barat Turun menjadi 19,8%. Selain itu, berdasarkan survei status Gizi Indonesia (SSGI), Tanjung Jabung Barat termasuk Kabupaten Terbaik dalam penurunan Angka Stunting.

“Pada masa akhir kepemimpinan saya Tahun 2024, harus mencapai 14%, hal tersebut tidak terlepas dari peran dan kerjasama kita semua untuk menekan dan mencegah stunting di Bumi Serengkuh Dayung Serentak Ketujuan, Rumah dan masa depan penerus kita semua,” tuturBupati.

Menurut Bupati, dalam upaya penyelesaian permasalahan kurang Gizi dan Stunting harus melibatkan banyak sektor didalamnya, sehingga upaya intervensi yang dilakukan seluruh sektor, seperti akses menuju Fasilitas Pelayanan Kesehatan (FASYANKES), ketersediaan sanitasi dan air bersih, PAUD dan Parenting, Ketersediaan Pangan, Perlindungan Sosial serta Keluarga Berencana, diharapkan dapat berpengaruh terhadap penurunan prevalensi Stunting.

Sebelum mengakhiri sambutanya, Bupati mengatakan pelaksanaan aksi sosial penurunan Stunting dalam rangka memeriahkan hari pers Nasional Tahun 2022 dan menjelang 16 tahun koran Radar Tanjab ini, adalah bagian dari upaya bersama untuk memberikan pemahaman terkait stunting dan pers, khususnya koran Radar Tanjab telah mengambil peran dengan melaksanakan kegiatan ini untuk bersama-sama mengedukasi Masyarakat terkait stunting.

“Kami Mengucapkan Selamat Hari Pres Nasional Tahun 2022 Serta Selamat Ulang Tahun Ke 16 Koran Radar Tanjab, Semoga di usia yang ke 16 ini media koran Radar Tanjab Semakin kokoh dalam mengemban profesi jurnalistik di Tanjung Jabung Barat,” pungkasnya. (Azm)

dinamis news
dinamis newshttp://dinamisnews.com
Melihat, Mendengar dan Menganalisa
RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments