Dinamisnews.com : Tanjab Timur
Di sepanjang jalan poros dari kecamatan Rantau rasau menuju Nipah Panjang Kabupaten Tanjab Timur tampak semakin memprihatinkan, itu disebabkan semakin banyaknya lobang-lobang yang membentuk genangan air sehingga membahayakan pengguna jalan dalam berkendara.
Kondisi jalan yang memprihatinkan ini bukan hanya berada diakses jalan yang berada di Kecamatan Rasau Rasau menuju nipah panjang saja, namun mulai masuk dari Jembatan Muara Sabak (JMS) kondisi kubangan lumpur dan lobang pun sudah memenuhi badan jalan bahkan ada beberapa Spot yang terkesan sulit di lintasi, diantaranya, lintas kecamatan Muara Sabak – Sabak Timur menuju Kecamatan Rantau Rasau.
Hal ini seperti yang diungkapkan Diansyah ( 32 tahun ) salah satu pengendara dari arah Jambi menuju kecamatan Nipah panjang yang berhasil diwawancarai media ini menuturkan bahwa empat tahun belakangan ini kondisi jalan yang ada di kabupaten Tanjung jabung Timur, sangat memperihatinkan, dari tahun ketahun bukan semakin membaik, malah semakin parah, entah apa penyebabnya dari kerusakan tersebut.
” Seperti akses dari Kecamatan Sabak Timur dan Rantau Rasau menuju Nipah panjang semakin itu dapat dilihat dari beberapa Spot yang sulit dilintasi kendaraan, baik itu roda Dua maupun roda empat ” ungkapnya
Dilanjutkannya lagi ” belum lagi kondisi jalan yang ada di kecamatan Rantau rasau di Sekunder SK 10 yang baru saja di aspal akan tetapi dalam hitungan hari sudah tampak rusak dan masih di biarkan berlobang, seingat saya di tahun 2016, jalan Sabak – Nipah panjang sudah bisa di tempuh dengan Waktu Satu Jam, meski di kawasan jembatan Muara Sabak pada masa itu masih banyak yang berlobang tetapi kenapa sekarang bukannya malah membaik, tetapi malah semakin hancur “terang Diansyah
