Dinamisnews.com : Kuala Tungkal
Belum satu bupan setelah dilantik Bupati Tanjung jabung Barat Drs. H. Anwar Sadat, M,Ag dan didampingi oleh Sekda Agus Sanusi dan As.II H.Erwin, Bappeda Ir. H. Firdaus Khatab, MM, Kadis PU Ir.Andi Nuzul, Kadis Perkim Yon Heri, Kamis (1/4/2021) rombongan langsung meninjau kelokasi lahan warga yang terdampak akibat dibendungnya aliran badan sungai parit 1 selama pelaksanaan pembangunan proyek peningkatan irigasi rawa pintu air setahun lalu.
Bupati saat di wawancara oleh sejumlah wartawan mengatakan, dirinya dalam waktu dekat akan melakukan eksekusi terhadap jalan pintu embung yang menghambat kelancaran arus keluarnya air pasang dan air hujan.
“Dalam waktu dekat ini embung yang berada di belakang kantor Bupati itu akan kita lakukan perbaikan agar embungnya sejajar dengan permukaan dasar sungai atau tanah, sehingga aliran air lancar keluar masuk,” tegas Bupati.
Lanjut Bupati, nanti akan ada petugas yang akan menjaga pintu air tersebut, karena pintu air ini sangat di butuhkan juga oleh masyarakat, karena di Tungkal ini anak parit atau parit parit cacing yang berada dalam perkebunanan bisa menyuburkan tanaman jiga sebagai alat transport hasil produksi panen bagi petani kelapa, yang kondisinya saat ini sudah dangkal akibat mendapnya lumpur, dikarenakan selama ini pintu air embung menghambat lancarnya air keluar, dan belum sempat sungai kering air laut pasang tiba, sehingga air yang berada di dalam parit kecil perkebunan warga tidak bisa kering dan bertukar, itulah menyebabkan pendangkalan, juga pendangkalan pada badan sungai parit satu.
“Mudah-mudahan apa yang kita lakukan ini bisa teratasi, yang selama ini menjadi keluhan masyarakat petani selama ini,” terang Bupati UAS sebagai Putra daerah yang dibesarkan di lingkungan masyarakat petani dan perkebunan kelapa.
Untuk mengatasi hal ini, Bupati berkonsultasi dengan Kadis PU Ir.H.Andi Nuzul, tentang langkah apa yang akan diambil, guna mengatasi banjir yang disebabkan air hujan dan pasang surut, sehingga lahan perkebunan warga dapat berpungsi lagi seperti semula dengan hasil panen perkebunan kelapa, pinang dan tanam tumbuh lainnya yang lebih baik lagi.
Bupati UAS juga menghimbau kepada warga yang terdampak untuk bersabar, karena dirinya selaku Bupati Tanjabbar baru sebulan menjalankan pemerintahan.
“Kerugian warga terdampak akan kita selesaikan sesuai mekanisme dan peraturan, maka untuk itu mohon bersabar. Karena saya baru satu bulan menjalankan pemerintahan,” ujarnya. (Azm)