Dinamisnews.com : Jambi
Hari ini Rabu , 01 Juli 2020, puluhan masyarakat perwakilan Suku Anak Dalam 113 ( SAD ) dan petani akan menggelar aksi unjuk rasa ke istana negara di Jakarta, dan aksi ini dimulai dari kantor gubernur Jambi dengan menggunakan angkutan bus sampai pelabuhan Bakauheni Lampung yang kemudian akan dilanjutkan dengan aksi jalan kaki dari merak ke istana Jakarta.
Aksi ini dilakukan bertujuan untuk menuntut hak lahan mereka yang berkomplik dengan perusahaan yang selalu berganti nama, dimulai dari PT. Bangun Desa Utama ( BDU ) PT. Asiatic Persada, PT. Agro Mandiri Sejahtera dan sekarang menjadi PT. Berkat Sawit Utama ( BSU ) yang kurun waktu 34 tahun dari 1986 sampai saat ini tidak ada penyelesaian yang kongkrit dan objektif oleh pemerintah.
Dengan aksi ini masyarakat SAD dan petani berharap kepada presiden RI untuk segera mengambil langkah tegas atas sikap perusahan dan oknum pemerintah yang selalu menghianati hasil kesepakatan, surat menteri Agraria dan Tata Ruang ( ATR ), kegiatan indentifikasi dan verifikasi yang sudah dilakukan, yang seolah mereka tak ada niat baik untuk mau mengakui tanah rakyat .
Utut Ardianto selaku Korlap Aksi menjelaskan bahwa aksi ini dilaksanakan dengan harapan besar nantinya oleh bapak presiden mampu untuk melindungi dan menjamin hak rakyat dengan mengembalikan tanah SAD dan petani Jamb dengan menyelesaikan komplik ini berdasarkan surat surat dari kementerian, berita acara rapat, dan kesepakatan perjuangan SAD dan petani sehingga komplik agraria yang mereka alami selama ini bisa tuntas dengan maksimal dengan mengedepankan kepentingan rakyat agar ada kepastian hukum dan juga keadilan. ” tegas Utut Adianto
( HR )