Dinamis news.com : Tanjab Timur
Nelayan di kecamatan Nipah Panjang kabupaten Tanjung Jabung Timur mulai mengeluhkan akan naiknya harga ES balokan yang dijual oleh pengelolah pabrik ES milik pemerintah yang beroperasi di PPI Kecamatan Nipah Panjang.
Kenaikan harga balokan ES tersebut kisaran Rp. 2000 rupiah yang mana harga ES balok tersebut sebelumnya dijual oleh pengelolah dengan harga Rp. 13000 kini dijual dengan harga Rp. 15000 tentu hal ini makin membuat para nelayan makin sulit dan menjerit, belum lagi ditambah dengan mahalnya harga BBM akibat dari kelangkaannya.
” disaat harga bahan bakar naik karna kelangkaannya, di situ pula Pabrik Es menaikan Harga ES balokan, dengan tidak tanggung tanggung, kenaikan harga mecapai Rp 2000 perbaloknya , kalau satu kali melaut kami harus membeli 30 balok ES, kan sudah lumayan selisih harganya, bisa untuk menambah kebutuhan lain, apa lagi saat ini Minyak Naik, ES naik, sementara harga Hasil laut tidak ada kenaikan, tentulah itu yang membuat nelayan semakin tercekik,” ujar salah satu nelayan saat diwawancarai.
Heri selaku pihak pengelola pabrik ES saat di konfirmasi Via WhatsApp membenarkan adanya kenaikan harga ES balok tersebut, menurutnya hal itu di sebabkan seluruh harga spare part dan freon serta bahan bahan yang di butuhkan pabrik naik semua,” Jelas Heri ( 21/5/2022 )
Saat ditanya apakan kenaikan balokan ES tersebut telah melalui persetujuan Dinas Perikanan dan kelautan Provinsi Jambi, Heri menjawab “Nanti saya bicarakan sama dinas, apa hasil nya nanti saya informasikan bang ” Jelas Heri
Diketahui Kenaikan Harga Balokan ES yang di terapkan Pengelolah Pabrik ES Sejak Sabtu 7/5/2022, Terkesan Heri Selaku Pengelola Pabrik Milik Pemerintah, menaikan Harga Semaunya, tanpa ada Rekomendasi, ataupun kesepakatan kepada Dinas terkait,
Sampai berita ini di terbitkan, pihak Dinas Belum dapat di hubungi,
( Tim )