Dinamisnews.com : Muaro Jambi
Setelah beberapa bulan dilantiknya Sutopo,ST sebagai kepala desa sukamaju di kecamatan Mestong kabupaten Muaro Jambi melalui Pilkades serentak yang diunggulinya kemarin, kini Sutopo. ST sudah tampak mulai menyusun dan melaksanakan misi beberapa program kerjanya untuk memajukan desa yang dipimpinnya tersebut.
Salah satunya yakni mewujudkan badan usaha milik desa ( BUMDes ) dengan nama BUMDes BAJAW BERSERI yang saat ini di ketuai oleh Anwar, dengan tujuan agar dapat terlaksana dan berkembang guna meningkatkan perekonomian desa yang mana dalam pelaksanaannya akan memanfaatkan berbagai sumber daya alam dan tenaga kerja yang ada di wilayah desa tersebut.
Seperti halnya yang terlihat saat ini melalui BUMDes BAJAW BERSERI yakni badan usaha milik desa yang dikomandoi oleh Anwar tampak mulai menjalankan usaha peternakan sapi dan jual beli sapi yang dikelola langsung oleh pengurus BUMDES yang saat ini mulai bergerak dengan semangat jiwa kewirausahaan, apalagi moment saat ini menyambut hari raya qurban tentunya sangatlah berpotensi dengan konsep yang sederhana melalui pembinaan kolektif terpadu, melalui partisipasi masyarakat dan memperkuat bergaining position dalam harga jual produk maupun harga beli bahan baku.
Saefulah atau biasa kerap disapa bang Ipul, salah satu pengurus BUMDES desa suka maju saat diwawancarai menjelaskan bahwa pelaksanaan usaha ternak dan jual beli ternak ini adalah salah satu dari usaha BUMDes yang mana usaha ini dilaksanakan melalui Peternakan terintegrasi dengan melibatkan partisipasi dan kapasitas masyarakat baik individual maupun kelembagaan untuk pengembangan jaringan akses pasar daging. ” Jelas bang ipul
Tentunya di moments ini apalagi sebentar lagi menyambut hari raya qurban, bagi masyarakat desa suka maju dan sekitarnya yang ingin membeli sapi untuk kebutuhan hewan qurban, kami menyediakan berbagai jenis sapi yakni sapi Limousine, Bali dan sapi lokal, silahkan langsung datang di shoroom hewan qurban BUMDes BAJAW BERSERI yang insyaallah memenuhi syarat dan harga bersahabat.” tuturnya.
Harapannya kedepan melalui konsep peternakan terpadu ini akan mewujudkan peningkatan perekonomian desa secara kooperatif yang tentunya juga melibatkan berbagai sektor ekonomi desa termasuk sumberdaya alam dan manusia sehingga mampu menyongsong program nawacita yang dicanangkan Presiden Joko Widodo melalui pembangunan dari sektor pedesaan.” Tutup bang ipul
( Red )
